ETIKA BISNIS
Etika
merupakan suatu keyakinan yang digunakan untuk menilai sesuatu yang benar atau
yang salah, sedangkan etika bisnis dapat diartikan sebagai suatu ilmu yang
digunakan sebagai pedoman untuk mengatur dan mengelola bisnis perusahaan agar
bisnis berjalan sesuai dengan norma dan moralitas yang berlaku di dalam dunia
bisnis, dengan tujuan agar bisnis bisa berjalan dengan lancar.
Etika sebagai landaasan
dalam menjalankan bisnis sangat penting untuk diperhatikan, karena jika suatu
bisnis perusahaan maupun perorangan menjalankan etika dengan baik, maka nama
baik perusahaan (good will) juga akan semakin baik, begitu juga sebaliknya,
karena membabgun nama baik perusahaan lebih sulit daripada merusaknya.
Etika bisnis mencakup
hubungan antara perusahaan dengan orang lain, dengan investor, kreditur,
konsumen, karyawan, saingan, masyarakat, dan sebagainya.
Secara umum etika
bisnis yang baik ada 4:
1.
Kejujuran
2.
Ketetapan
3.
Loyalitas
4.
Disiplin
Selain
itu, menurut Micheal Jupson prinsip etika yang baik ada 10, yaitu:
1. Kejujuran,
Perusahaan harus bersikap transparan,
terus terang, tidak curang, tidak menggelapkan, misalnya di dalam mempromosikan
produknya harus apa adanya sesuai dengan produk yang dihasilkan, mengenai
kualitas, kuantitas, dan kegunaan produknya.
2. Integritas
Perusahaan harus bersikap tegas,
berkomitmen, dan berpendirian saat menjalankan bisnisnya.
3. Memegang
Janji
Di dalam menjalankan bisnis harus
menepati janji, baik kepada konsumen, karyawan, kreditur, dan lainnya. Misalnya
jika menerima pesanan dari konsumen dan siap menyelesaikannya dalam waktu satu
minggu, harus tepat satu minggu tidak boleh menunda sehingga memmbuat konsumen
kecewa.
4. Kesetiaan
Hormat dan loyal kepada karyawan, kepada
negara, dan memberikan informasi yang jelas mengenai keadaan perusahaan, bisnis
perusahaan, dal lainnya.
5. Keadilan
Perusahaan harus berlaku adil terhadap
karyawan, konsumen, tidak membeda-bedakan antara anggota satu dengan yang lain,
tidak pilih kansih, dan tidak mengambil keuntubgab dari kesalahan orang lain.
Misalnya ada salah seorang karyawan
membuat kerusakan di perusahaan, ke3mudian perusahaan memberi sanksi untuk
mengganti rugi kerusakan tersebut dengan jumlah yang lebih besar, dengan
demikian hanya menguntungkan perusahaan saja, dan itu tidak diperbolehkan di
dalam etiks bisnis.
6. Saling
Membantu
Disaat menjalankan bisnisnya perusahaan
tidak hanya bertujuan untuk mencari keuntungan/laba saja, tetapi juga saling
membantu, baik dengan perusahaan lain, dengan konsumen, dan juga anggota
karyawan.
Misalnya ada salah seorang konsumen
sedang mebutuhkan produk perusahaan tersebut tetapi belum ada uang yang cukup
untuk membeli dengan jumlah yang dibutuhkan, maka perusahaan memberi
kelonggaran dengan memberikan sejumlah barang yang dibutuhkan oleh konsumen
dengan persetujuan oleh kedua belah pihak membayar kekurangan di kemudian hari.
Dengan begitu konsumen merasa terbantu
oleh perusahaan.
7. Hormat
Kepada Orang Lain
Di dalam perusahaan harus saling enghormati
antara atasan dan anakbuah, tidak berlaku semena-mena, dan juga menhomati
perusahaan lain yang lebih kecil, tidak boleh saling menghancurkan.
8.
Kewarga Negaraan Yang Baik
Perusahaan harus sadar dan patuh
terhadap aturan-aturan yang talah ditantukan oleh negara, tentang pengenaan
pajak penghasilan, pajak bumi dan bangunan, dan aturan-aturan lainnya yang
mengatur tentang perbisnisan.
9. Mengejar
Keunggulan
Perusahaan harus berusaha meningkatkan
kualitas produk yang dimilikinya, dan memberikan kesempatan kepada anggota
karyawannya untuk naik jabatan sesuai kemampuan yang dimilikinya,
10. Dapat
dipertanggung Jawabkan
Perusahaan harus siap bertanggung jawab
dan siap mmenerima kosekuensi terhadap semua keputusan dan tindakan yang
dilakukan.
Misalnya jika perusahaan memproduksi
makanan dan makanan tersebut ternyata membahayakan kesehatan bagi yang
mengkonsumsinya, maka perusahaan harus siap bertanggung jawan dan siap menerima
kosekuensi yang diberikan oleh pemerintah.
STANDAR ETIKA BISNIS
Seseorang
yang berbisnis diharapkan memiliki standar etika yang lebih tinggi di
masyarakat, dan bertindak secara etis dalam berbagai aktivitasnya, karena
mereka langsung berhadapan dengan masyarakat yang selalu mengawasi kegiatan
mereka.
Berikut beberapa hal yang perlu
dilakukan untuk mempertahankan standar etika:
1) Ciptakan
kepercayaan perusahaan
2) Kembangkan
kode etik dengan baik
3) Jalankan
kode etik dengan baik
4) Lindungi
hak perorangan
5) Lakukan
audit/evaluasi etika secara periodik
6) Adakan
penelitian etika
7) Hindari
contoh yang tidak baik
8) Pertahankan
standar etika yang sudah baik
9) Ciptakan
komunikasi dua arah
10) Libatkan
karywan dalam mempertahankan standar etika
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Selain
etika, perusahaan juga memiliki tanggung jawab sosial antara lain:
1. Tanggung
jawab terhadap konsumen
Perusahaan bertanggung jawab terhadap
kualitas produk yang dihasilkannya, dan perusahaan harus memantau keluhan yang
dialami oleh konsumen seperti pelayanan yang kurangg memuaskan, produk yang
rusak, dan lain sebagainya.
2. Tanggung
jawab terhadap karyawan
Perusahaan harus memuaskan karyawan
yaitu dengan cara tanggung jawab mengenai keselamatan dan perlindungan
karyawan, hak yang harus diterima oleh karyawan, dan pemberian fasilitas kerja
yang cukup.
3. Tanggung
jawab terhadap kreditur
Perusahaan harus bertanggung jawab atas
kewajiban keuangannya kepada kreditur, dan melaporkan semua masalah yang
terjadi mengenai keuanganya.
4. Tanggung
jawab terhadap pemegang saham
Perusahaan harus melaporkan kinerja
keuangan kepada pemegamg saham seakurat dan setepat mungkin.
5. Tanggung
jawab terhadap lingkungan
Didalam menjalankan bisnisnya,
perusahaan tidakboleh mengabaikan lingkungan yang ada disekitarnya,
Misalnya perusahaan harus bertanggung
jawab terhadap pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh limbah perusahaan dan
polusi udara karena asap dari mesin yang digunakan oleh perusahaan.
6. Tanggung
jawab terhadap komunitas
Jika perusahaan berdiri didalam
komunitas tertentu, perusahaan harus melibatkan anggota komunitas tersebut
untuk dijadikan karyawan dan pelanggan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar